Sistem organ adalah kumpulan dari organ-organ yang berperan untuk melakukan fungsi tertentu. Misalnya sistem pencernaan terdiri dari mulut, kerongkongan, lambung, pankreas, dan usus. Dalam menjalankan fungsinya organ-organ dalam sistem pencernaan terkait satu sama lain.
Demikian juga sistem organ satu dengan yang lain saling berhubungan sehingga menghasilkan aktivitas yang harmonis. Kondisi harmonis tubuh disebut homeostasis. Kondisi seperti ini merupakan kondisi yang optimal bagi tubuh. Secara otomatis, tubuh akan melakukan penyesuaian ketika terjadi perubahan dalam lingkungan internalnya.
Misalnya;
Hubungan antara sistem gerak dengan saraf. Sistem gerak terdiri dari tulang dan otot. Seluruh gerakan tubuh dikoordinasikan oleh sistem saraf yang terdiri dari otak, sumsum tulang belakang, dan saraf.
Hubungan antara sistem pernapasan dengan sistem peredaran darah. Salah satu fungsi sistem peredaran darah adalah mengedarkan oksigen ke seluruh tubuh. Pertukaran oksigen terjadi di paru-paru yang merupakan sistem pernapasan.
Kerusakan pada salah satu fungsi organ akan sangat memengaruhi kerja sistem organ yang lain. misalnya; kerusakan sistem saraf yang menyerang bagian otak bisa menyebabkan kelumpuhan.
Misalnya;
Hubungan antara sistem gerak dengan saraf. Sistem gerak terdiri dari tulang dan otot. Seluruh gerakan tubuh dikoordinasikan oleh sistem saraf yang terdiri dari otak, sumsum tulang belakang, dan saraf.
Hubungan antara sistem pernapasan dengan sistem peredaran darah. Salah satu fungsi sistem peredaran darah adalah mengedarkan oksigen ke seluruh tubuh. Pertukaran oksigen terjadi di paru-paru yang merupakan sistem pernapasan.
Kerusakan pada salah satu fungsi organ akan sangat memengaruhi kerja sistem organ yang lain. misalnya; kerusakan sistem saraf yang menyerang bagian otak bisa menyebabkan kelumpuhan.
